Efek Samping Melahirkan secara Caesar

Proses melahirkan secara caesar atau dengan operasi akhir-akhir ini makin meningkat saja. Namun sebenarnya proses melahirkan dengan cara caesar ini sebenarnya hanya ditunjukan bagi ibu yang mengalami komplikasi selama masa kehamilan. Jauh lebih baik jika melahirkan secara normal.

Proses melahirkan secara caesar begitu banyak diminati oleh banyak ibu hamil. Selain mungkin karena banyak yang terjadi komplikasi saat kehamilan, para ibu lebih karena rasa takut akan sakitnya melahirkan secara normal menjadi bayang-bayang ibu-ibu hamil memilih jalan melahirkan caesar.

Namun satu hal yang perlu diketahui oleh para ibu-ibu, proses melahirkan dengan cara caesar memiliki efek samping jangka panjang. Dan berikut ini adalah beberapa Efek Samping Melahirkan secara Caesar.

1. Meninggalkan bekas luka

Proses melahirkan dengan cara caesar akan meninggalkan bekas luka seumur hidup. Kalau urusan penampilan memang bukan masalah karena bagian ini memang tidak terlihat, namun yang bermasalah adalah terbentuknya jaringan parut pada bagian perut yang dibedah. Bagaimana jika suatu saat nanti anda memerlukan pembedahan atau operasi yang sangat penting melalui bagian tersebut?

2. Perlu beristirahat lebih lama

Melahirkan secara caesar memerlukan waktu beristirahat (bad rest) cukup lama yaitu sekitar 3 bulanan. Bagi wanita karir memang kadang tidak menjadi masalah karena biasanya mendapat waktu cuti 3 bulan setelah bersalin namun apa jadinya jika anda sibuk dengan urusan yang lain bagi keluarga.

3. Hernia

Hernia biasanya terjadi setelah persalinan caesar. Jika tidak cukup mendapatkan istirahat setelah melahirkan, bisa berakhir dengan hernia.

4. Sakit Punggung

Banyak dari mereka yang melakukan kelahiran secara caesar yang memiliki masalah sakit di punggung. Hal ini karena nestesi epidural dan juga efek jahitan. Setiap kali anda tertawa atau batuk, jahitan di perut akan meregang dan mengakibatkan sakit di punggung.

5. Menimbulkan masalah kelahiran selanjutnya

Ketika anda baru saja melakukan persalinan dengan cara caesar, ada kemungkinan anda tidak bisa melahirkan secara normal di kelahiran berikutnya dan anda melakukan kelahiran caesar untuk yang kedua kalinya lagi. Jika demikian dokter mungkin saja menyarankan agar anda tidak punya anak lagi karena pemotongan dan membuka perut dua kali dapat mengakibatkan trauma.

Jadi kesimpulannya adalah, caesar bukan berarti sebuah trend terbaru untuk mempermudah proses kelahiran Hal ini justru berimbas kepada beberapa masalah bagi sang ibu. Melahirkan normal itu lebih baik dan sangat di anjurkan. Rasa sakit itu wajar kok, seorang ibu harus punya pengalaman melahirkan agar menjadi ibu seutuhnya. Semoga bermanfaat.